Di kelas under 54 kilogram putra senior, taekwondoin Papua, Aprliandy Rawung, yang dipersiapkan ke PON 2012 terlalu tangguh bagi Chrital Akyuan di partai final. Kejutan terjadi di kelas under 58 kg putra, setelah taekwondoin Papua, Yeret Parerem, yang dipersiapkan ke PON 2012 harus puas dengan medali perunggu.
Medali emas di kelas under 58 kg putra direbut taekwondoin Papua Barat, Firdaus T, yang di final sukses mengalahkan taekwondoin asal Maluku Utara, Lasalimin.Di kelas under 74 kg putra, Ady Kurniawan dari tim Maluku A berhasil mengalahkan taekwondoin PON Papua, Rock Steward.
Sementara di kelas under 87 kg putra, taekwondoin Papua, Antonius Muyak, masih terbaik di kelasnya setelah menyudahi perlawanan Tatang Cahyadi dari Yaware, Timika Papua. Di bagian putri kelas under 53 kg, wakil Papua Beatriks Arwan juga sukses menjadi yang terbaik setelah mengalahkan Mercy Kuhumarua dari tim Maluku B.
�Papua menjadikan event ini sebagai uji tanding sebelum tampil di arena PON nanti,� ujar pendiri Yayasan Universal Taekwondo Indonesia (YUTI), Grand Master Lioe Nam Khiong, Senin 16 Juli 2012.
�Sesuai dengan misi kami, event ini memiliki peran untuk mengembangkan prestasi olahraga taekwondo di daerah agar merata dan kompetitif,� sambung Lioe Nam Khiong.
Seri keenam ini merupakan seri puncak ajang YUTI Cup 2012. Selanjutnya juara di masing-masing wilayah akan saling bertemu pada laga Grand Final yang dilaksanakan di Jakarta, 4-5 November mendatang.
.gif)
